Modifikasi Kawasaki Ninja 250R, 2009 (Tangerang)
Sebagai ibu rumah tangga,
Merryana Narulina dan Lusy, enggak sekadar mengurus pekerjaan rumah
tangga atau antar jemput anak sekolah. Tapi, kebutuhan mereka untuk
bergaul selalu terpenuhi.
Bukan hanya main di mal, tapi juga di bengkel dan turing dalam kota bareng rekan yang tergabung di Nitro Lady. Klub cewek pembesut Ninja 250R dari wilayah Tangerang. Nitro alias Ninja Tangerang Organization.
Bukan hanya main di mal, tapi juga di bengkel dan turing dalam kota bareng rekan yang tergabung di Nitro Lady. Klub cewek pembesut Ninja 250R dari wilayah Tangerang. Nitro alias Ninja Tangerang Organization.
Soal motor, selera dua ibu muda ini hampir sama. Keduanya sepakat tetap mempertahankan nuansa sporty dan machonya Ninja
250R. Agar tidak menghila-ngkan 'kodratnya' sebagai motor sport. "Walau
yang pakai cewek, roh machonya harus tetap ada," sepakat Merryana dan
Lusy.
Soal berkendara, jangan ditanya. Sebagai Nitro Lady, keduanya lumayan gape bikin gerakan stunt riding. Ini karena di lingkungan Nitro Lady yang punya kegiatan rutin belajar stunt riding.
Bedanya,
Merry, panggilan Merryana, lebih menyukai grafis bodi kombinasi,
kuning-putih, kalem tapi tetap sporty. Sedangkan Lusy, lebih pilih hijau
bunglon yang bikin Ninja makin kelihatan gahar.
Walau sehari-hari sekadar buat antar jemput anak sekolah, dandanan dua Ninja ini tergolong wah. Silakan dicermati Ninja milik Merry. Ibu satu putra yang tinggal di Villa Tangerang Regency I itu mengadopsi tangki dan undertail custom model ZX 14. Sementara Ninja besutan Lusy, custom ZX 14 cukup nemplok di tangki. Fairing custom all new image ZX 10.
Walau
baru belajar naik motor sport, bunda dari Valen (5 tahun) dan Ales (9
tahun) ini enggak merasa kagok naik motor sport. "Butuh belajar juga
biar lebih terampil. Bahkan awalnya, untuk parkir motor segede ini masih
butuh bantuan orang lain. Sampai diketawain orang karena kalau
mau parkir di tempat umum mesti cari bala bantuan dulu," kenang
perempuan yang warga Taman Ubud Asri, Lippo Karawaci, Tangerang.
"Sekarang
buat antar-jemput malah sudah mengandalkan Ninja ini. Mau tempat parkir
pas, gak masalah. Apalagi kedua ibu ini memang paling suka naik Ninja,"
kekeh Lusy yang hobi masak. Lha!
Produk Perdana
Di
soal bodi custom, Witjax Modizigner (WM) sudah banyak bukti. Di Ninja
Merry ini misalnya, Agus Wicaksono alias Witjax juga ikutan
memperkenalkan produk baru. Ada pada set setang jepit dan segitiga yang
juga sudah pakai label dagang WM."Kebetulan warna part setang merah
anodized, match dengan kombinasi kuning dan putih. Malah sedikit memberi
kesan berbeda.
Untuk
setang, memang baru ada merah. Nantinya akan diproduksi juga warna
lain," promosi Witjax dari Komplek PU di Jl. KH. Hasyim Ashari,
Cipondoh, Tangerang.
DATA MODIFIKASI
Ninja Merry
Ban depan : Battlax 120/60
Ban belakang : Michelin 150/70
Knalpot : Custom carbon Racing
Windshield : Custom
Spidometer : Indiglow
Ninja Lusy
Ban depan : Battlax 120/60x17
Ban belakang : Battlax 150/70x17
Spidometer : Koso RX2
Knalpot : R9
Ninja Merry
Ban depan : Battlax 120/60
Ban belakang : Michelin 150/70
Knalpot : Custom carbon Racing
Windshield : Custom
Spidometer : Indiglow
Ninja Lusy
Ban depan : Battlax 120/60x17
Ban belakang : Battlax 150/70x17
Spidometer : Koso RX2
Knalpot : R9
Witjax Modizigner : 0856-6330-226
Tidak ada komentar:
Posting Komentar